Wednesday, October 9, 2013

CWIE MIE MALANG

loading...


Cwie Mie Malang!! Buat orang Jatim pasti familier dengan menu yang satu ini, apalagi orang Malang ya hahaha. Sebenarnya cwie mie ini tidak jauh berbeda dengan mie ayam pada umumnya. Yang membedakan adalah cwie mie ini menggunakan taburan ayam yang dicincang halus sehingga menyerupai abon. Jadi kalau tetap menggunakan potongan ayam yang dipotong dadu, jangan bilang kalau makan cwie mie ya hehehe. Selain itu cwie mie menggunakan selada sebagai pengganti sawi serta memakai acar timun dan cabe sebagai pengganti sambal. Tapi bagiku tetap kurang afdol makan cwie mie tanpa saus sambal euy. Jadi tetap aja pakai saus sambal super pedas.

Eh ya...tumben lho ini bukan postingan telat seperti biasanya hihihi. Cwie mie ini asli baru dibikin hari ini. Dibelain posting hari ini karena ada kakak nun jauh disana yang ngidam cwie mie tapi gak ada yang jualan, jadi harus bikin sendiri deh. Haluuu....mbakyuku sayang, besok bikin cwie mie sendiri ya ^_^

Harusnya kalau bikin cwie mie ini memakai mie pangsit basah, tapi karena lagi gak punya, ya udah lah pakai mie kering aja gak apa ya. Lumayan lah hasilnya, tetap terasa nikmat untuk kami sekeluarga. Resep asli diadaptasi dari sini ya dan dimodifikasi lagi sesuai selera.

CWIE MIE MALANG

Bahan :
500 gr mie kering rebus (lebih oke pakai mie basah)
Daun selada secukupnya
Bawang goreng secukupnya
Daun bawang secukupnya, iris tipis
Bakso
Krupuk pangsit
Minyak ayam 
Kecap ikan
Minyak wijen
Acar timun dan cabe rawit


Bahan Taburan Ayam :
500 gr ayam cincang
3 siung bawang putih, cincang halus
2 cm jahe, cincang halus
1 sdm saus tiram
1 sdt minyak wijen
1 sdt gula pasir
2 sdt garam (atau sesuai selera)
1/2 sdt merica bubuk
2 sdm bawang putih goreng
2 sdm minyak

Cara Membuat Taburan Ayam :
- Panaskan minyak, tumis bawang putih dan jahe hingga harum.
- Masukkan ayam, aduk-aduk hingga berubah warna dan kaku.
- Bumbui dengan saus tiram, minyak wijen, gula, garam dan merica bubuk. Masak hingga matang dan kering. Angkat dan dinginkan.
- Campur tumisan ayam dengan bawang putih goreng kemudian giling sebentar hingga teksturnya menjadi lebih halus. Bisa menggunakan grinder atau food processor.
- Siap digunakan

Bahan Kuah :
Tulang ayam secukupnya (lupa gak ditimbang tadi)
2 liter air
3 siung bawang putih, memarkan
3-4 sdt garam (sesuai selera)
2 sdt gula

Cara Membuah Kuah :
- Rebus tulang ayam dengan air dengan menggunakan api kecil selama kurang lebih 2 jam.
- Saring kuahnya dan tambahkan air secukupnya.
- Masukkan bawang putih, garam dan gula. Masak kembali dengan api kecil hingga mendidih.
- Siap digunakan.

Penyajian Untuk 1 Mangkok :
- Campurkan mie yang sudah direbus dengan 1 sdm minyak ayam, 1 sdt kecap ikan dan 1/2 sdt minyak wijen. Aduk hingga rata.
- Siapkan mangkok saji, tata selada di atasnya dan tuangkan mie.
- Taburi mie dengan ayam, bawang merah dan daun bawang.
- Letakkan bakso, krupuk pangsit dan acar.
- Sajikan dengan kuah dan saus sambal jika suka.





Resepnya lumayan panjaaang, tapi bukan berarti ribet bikinnya. Bahan-bahannya juga cukup sederhana dan bikinnya gak sulit. Untuk takaran silahkan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing ya.
Membuat kuah memang membutuhkan waktu yang cukup lama, kurang lebih dimasak dengan api kecil selama 2 jam. Apabila kuah dimasak dengan api kecil, maka kuahnya akan menjadi bening. 

Minyak ayam bisa dibuat dengan cara memanaskan kulit ayam dengan sedikit minyak dan bawang putih yang dimemarkan. Goreng dengan api kecil hingga keluar minyak dari kulit ayam tersebut. Tambahkan lagi minyak dan dimasak kembali dengan api kecil selama kurang lebih 15 menit. Gampang kan bikinnya. Kita bisa membuat stok minyak ayam di rumah. Simpan minyak ayam tersebut di wadah yang bersih, kering dan tertutup. Siap digunakan kalau kita mau bikin mie ayam.



Taburan ayam cincang. Masih kurang halus ya teksturnya dan warnanya tidak bisa putih bersih seperti yang dijual-jual itu. Bisa juga karena aku memakai saus tiram sebagai salah satu bumbunya. Rasanya? Enaaak deh, gurih banget.



Selamat mencoba, semoga sesuai dengan selera keluarga. Happy cooking ^_^


loading...
Previous Post
Next Post

0 komentar: